Bagaimanakah Ahli Astronomi Menggolong-golongkan Bintang?

 
menggolong-golongkan bintang (www.surabayaastronomyclub.com)
Bagi orang yang mau mencoba menggolongkan berbagai bintang di langit, ada dua kunci penting yang sajikan oleh bintang iut sendiri. Kunci itu adalah warna bintang - bila warnannya sama, suhunya kebanyakan juga sama - dan keceralngan aslinya. kalau warna dan kecerlangan aslinya dipetakan pada grafik seperti terlukis pada gambar sebelah kiri, beberapa hubungan keluara bintang dapat terungkap dan memberikan banuak penjelasan.
     Grafik ini dapat dibaca dengan mudah: bintang cemerlang terletak di bagian atas segi empat yang berwarna pelangi, dan bintang redup terletak di bawah. Bintang biru dan panas terletak di sebelah kiri; bintang yang agak panas dan putih, seta bintang kuning terletak di tengah. Bintang yang dingin dan merah.

  •  Kunci lain yang membantu para ahli ialah adanya hubungan antara warna dan kecerlangan, dan bahwa keduanya tergantung pada ukuran bintang. Umumnya, bintang yang kecil berwarna merah dan redup, sebab tidak cukup besar unutk menjadi lebih panas. Bintang yang agak besar akan dapat mempertahankan api nuklir seccara lebih hebat, dan akan berwarna kuning. jika lebih besar lagi, bintang itu akan lebih panas, lebih terang dan biru. Jadi, jika dipetakan pada grafik, hampir 90 persen bintang-bintang itu akan jatuh pada garis miring dari kiri ke kanan: bintang biru, panas dan besar di sebelah kiri; bintang dingin, merah redup di sebelah kanan. Garis miring itu memuat bintang-bintang normla, dan para ahli astronomi menyebutnya deret utama.
  • selain bintang-binatn deret utama yang normal, terdapat beberapa jenis bintang abnormal. Salah satu keluarga yang bernama raksasa meah dianggap tak normal karena anggota-anggotanya memancarkan cahaya jauh lebih banyak daripada bintang merah yang normal - itu berarti bahwa raksasa merah itu mempunyai ukuran yang lebih besar daripada bintang merah. di sebelah kanan dan jauh di atas, sebab bintang semacam itu 100 kali lebih terang daripada matahari.
  • Demikian pula, terdapat keluarga bintang yang beraneka warna dan bahkan lebih cemerlang lagi. itu berarti bahwa bintang tersebut tentu masih lebih besar daripada raksasa merah. namanya ialah "maha raksasa". sebab bintang seperti itu 10.000 kali lebih cemeralng daripada matahari.
  • yang terakhir ialah keluarga bintang redup kecil yang bernama "si kerdil putih". bintang ini demikian kecilnya hingga seharusnya berwarna merah, tetapi kebanyakan berwarna putih atau kuning. Bintang semacam ini adalah bintang yang mengerut - terkadang sampai sekecil planit - sebab proses nklir di terasnya telah berhenti. Maka dari itu, tak ada tenaga yang tersisa untuk menahan himpitan bahan di atasnya. inilah bintang yang menuju kematian. Kerapatannya luar biasa, dan permukaanya kelewat panas, sebab ukurannya begitu kecil hingga permukaannya kurang luas untuk memancarkan banyak tenaga.
  • perbandingan ukuran beberapa bintang. kalau di gambar menuruk skala yang sama, maka bintang maha raksasa menajdi terlalu besar sehingga hanya tepi bawahnya saja terlihat melengkung di bagian atas gambar. Titik untuk si kerdil puih diperbesar, sebab kalau diga,nar menurut skala, bintang tersebut kelewat kecil sehingga tidak akan tampak.

Post a Comment

0 Comments